Usia Perak


Masing-masing orang pasti punya cara berbeda untuk merefleksikan tanggal lahir mereka. Pada bulan Januari tanggal 20 setiap tahunnya saya selalu,,
Lebih banyak menangis, pada tujuan-tujuan yang belum saya capai.
Lebih banyak meratap, pada hal-hal yang sudah saya lalui.
Lebih melow, pada setiap lagu yang saya dengar saat itu walaupun lagu rock yang di dengar.
Lebih sering bingung, akan apa yang harus saya rencanakan kedepan untuk hidup saya.
Cenderung bakal jadi hari yang gak jelas pada tanggal itu..
Tanggal 20 tahun ini saya mamasuki usia perak, dimana umur “galau” bagi sebagian wanita. Tapi bukan galau soal asmara yang mau saya tulis, melainkan pencapaian selama 25 tahun ini. Tentang apa yang sudah saya lakukan dan belum dilakukan.

SYUKUR. Hal pertama yang saya ucapkan disetiap bertambahnya umur. Diberikan kenikmatan tiada tara dari Sang Pemilik Hidup bahwa saya masih hadir di dunia ini dengan sehat jasmani dan rohani dan berkecukupan.

IKHLAS. Pada takdir yang sudah terjadi pada saya. Ikhlas bekerja di perusahaan reasuransi (meski BUMN) walaupun beberapa orang khawatir dengan status haram dan halal-nya. Ikhlas karena status “sendiri” masih melekat hingga umur ¼ abad datang menghampiri.

(Ikhlas kok ngomong-ngomong)
Gak gitu sis, ini kan sekedar instrospeksi diri
(Hmmm)
Ganggu aja deh lo, kasih space buat gue lah. Kalem dikit tunggu gue kelar nulis
(Oke lanjutin)

SABAR. Lembaran baru yang harus saya buka untuk menghadapi status umur baru. Sabar menjadi diri yang tawakal beribadah kepada Tuhannya. Sabar menjadi lebih baik walaupun beberapa orang mengangkat satu alis ketika berhadapan dengan saya. Sabar menunggu pria soleh menghampiri dan say “Yesss”. Sabar dengan karir yang masih dicemooh oleh sebagian orang.

TERIMA KASIH. Untuk ayah dan ibu yang masih khawatir kalo anaknya pulang malem dan sahabat-sahabat saya yang nyenengin walaupun tetep bikin kesel. Goceng, ranger, harbir, love you all. Makasih juga buat segelintir orang yang pernah hadir, walaupun numpang lewat, ya setidaknya pernah nyenengin hari-hari saya walaupun ujungnya php hahaha.

Comments

Popular posts from this blog

Come Back

The Killers

Bersyukurlah, Riana..